3 Hal Wajib agar dapat Lari lebih Jauh
Kemampuan Berlari lebih lama tanpa merasa lelah merupakan tujuan utama bagi banyak orang dalam olahraga lari. Berikut adalah tiga hal yang diperlukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh kamu dengan aman dan efektif.
JERSEY LARICUSTOM JERSEY
Admin
7/13/20242 min read
Apakah kamu salah satu orang bersemangat untuk terus meningkatkan kemampuan dalam berlari? adakalanya tidak semua hal dalam lari dapat ditingkatkan hanya dengan melalui latihan.
Kemampuan berlari lebih lama tanpa merasa lelah merupakan tujuan utama bagi banyak orang dalam olahraga lari. Berikut adalah empat hal yang diperlukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh kamu dengan aman dan efektif.
1. Bersabar
Salah satu hal yang berkontribusi membangun daya tahan tubuh adalah berlari secara teratur, yang artinya dilakukan secara bertahap. Meningkatkan daya tahan tubuh terlalu cepat dapat membuat kita menjadi rentan untuk cedera, karena tulang, tendon, ligamen, dan otot belum siap untuk menahan tekanan saat berlari.
Agar berhasil mengurangi risiko cedera, kamu perlu menerapkan aturan 10-15%. Berapapun kilometer yang ditempuh dalam pekan ini, kamu akan meningkatkan jarak di minggu depan sebesar 10-15%. Jadi jika kamu di pekan ini telah menempuh lari sejauh 3km, maka perlu menambahkan jarak sebesar 300m.
2. Fokus pada Upaya
Kesalahan fatal yang sering ditemui pada pelari dalam hal membangun daya tahan adalah mencoba berlari dengan kecepatan yang sama untuk semua jenis lari. Kecepatan yang kita tempuh dalam jarak 5 km tentu akan berbeda dengan kecepatan yang kita tempuh untuk jarak 15km.
Sebagai pelari cerdas, kita perlu belajar untuk lebih tenang dan fokus pada meningkatkan kemampuan daripada kecepatan, karena hal ini sangat berguna bagi daya tahan.
3. Selalu Perhatikan Detak Jantung
Fokus pada detak jantungmu selama berlari. cara menghitung denyut jantung maksimum yaitu 220 dikurangi dari usia kamu. Misalnya, usia 35 tahun, berarti 220-35, yaitu 185 kali/menit. Adapun selama kamu berlari, wajib mencermati detak jantung yang ideal saat berlari, yaitu 60% dari total detak jantung maksimum.
Dengan mengetahui detak jantung saat berlari, hal ini dapat membantu banyak pelari untuk memahami dengan tepat seberapa keras tubuh kita bekerja. Terkadang sebagian dari kita lebih berfokus pada jarak dan kecepatan saat berlari, sangat jarang mencermati detak jantung. Dengan memahami detak jantung, dapat memberi tahu kita bahwa kondisi lari kita lebih sulit atau lebih mudah, dan apabila dirasa lebih sulit, maka kita perlu meringankan standar kita saat berlari, untuk menjaga kondisi tubuh tidak kesulitan.
Baca Juga: 5 Tips Memilih Jersey yang Breathable
4. Ubah Mindset Diri Sendiri
Selain otot, hal yang perlu terus kita latih adalah mental/pikiran kita. Karena berlari sejatinya adalah tentang kapasitas diri, dan selama berlari, kita lebih banyak waktu untuk sendiri dan kontemplasi dengan pikiran kita. Hal itu perlu kita kelola dengan baik agar kita mengetahui arah tujuan pikiran kita. Memikirkan kendala yang dihadapi, hal-hal yang perlu ditetapkan dan seharusnya dilakukan, dan mensyukuri tiap progres yang dilakukan serta bergembira atas pencapaian.
Berlari mencerminkan kondisi diri kita sendiri. Sudahkah kamu mempertimbangkan hal-hal tersebut?
Lari lebih keren dengan Custom jersey di Nexterday Apparel. Cek Harga sebelum Pemesanan, disini.
Dare to Wear Like A Pro!
Subscribe Now
Jangan lewatkan info tentang produk terbaru, promo, live event, serta give away kami. Subscribe untuk mendapatkan info up to date langsung ke email kamu.
© 2022 Nexterday Apparel. All rights reserved.
JL. Dirgantara Permai 1 Blok C4 No.7, Sawojajar, Malang, Jawa Timur
Hours
Senin - Sabtu
09.00 - 17.00 WIB
Contacts
+628 954 0121 0803
Hello@nexterday.id